Hulk Hogan Saat Ini Sedang Kecanduan Steroid. Legenda pemain WWE ini menjadi sorotan setelah kabar mengagetkan bahwa dia diduga sedang kecanduan steroid pada tahun 2025. Terry Gene Bollea, nama asli Hogan, dikenal sebagai ikon WWF (kini WWE) di era 1980-an, dengan tubuh kekar dan persona “Hulkamania” yang mendunia. Namun, masa lalunya dengan penggunaan steroid kembali mencuat setelah laporan bahwa ia menggunakan zat ini lagi untuk menjaga performa fisiknya di usia 71 tahun. Kabar ini mengejutkan penggemar, terutama setelah Hogan pernah mengaku berhenti menggunakan steroid pasca-skandal 1994. Isu ini memicu pertanyaan tentang dampak kesehatan dan alasan di balik kembalinya kebiasaan ini. BERITA LAINNYA
Apakah Dampak Steroid Untuk Hulk Hogan?
Penggunaan steroid anabolik, yang pernah diakui Hogan selama 14 tahun di puncak kariernya, memiliki dampak serius pada kesehatan. Steroid meningkatkan massa otot dan daya tahan, tetapi juga merusak jantung, hati, dan ginjal. Pada 2023, Hogan mengungkapkan bahwa ia menjalani 25 operasi akibat cedera gulat, termasuk sepuluh operasi tulang belakang dan penggantian pinggul serta lutut. Penggunaan steroid jangka panjang diyakini memperparah kondisi fisiknya, termasuk risiko gangguan jantung seperti aritmia dan kardiomiopati. Selain itu, steroid dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon, memicu depresi, agresivitas, dan ketergantungan psikologis. Bagi Hogan, yang kini berusia lanjut, dampak ini bisa semakin berbahaya, terutama dengan riwayat kesehatannya yang rapuh.
Kenapa Dia Bisa Kecanduan Steroid?: Hulk Hogan Saat Ini Sedang Kecanduan Steroid
Kecanduan steroid Hogan diduga berakar dari tekanan untuk mempertahankan citra “larger-than-life” yang menjadi ciri khasnya. Di era 1980-an, penggunaan steroid lazim di kalangan pegulat untuk membentuk fisik yang menarik perhatian penonton. Hogan, sebagai bintang utama WWF, merasa perlu menjaga tubuh kekar untuk tetap relevan. Meski ia mengaku berhenti setelah steroid menjadi ilegal pada 1990, laporan terbaru menunjukkan ia kembali menggunakannya, kemungkinan untuk mengatasi rasa sakit kronis dari cedera lama dan menjaga penampilan di acara publik. Faktor psikologis, seperti keinginan untuk tetap menjadi ikon, juga berperan. Selain itu, lingkungan gulat yang kompetitif dan minimnya regulasi ketat di masa lalu membuat steroid mudah diakses, menciptakan pola ketergantungan yang sulit diputus.
Apakah Hulk Hogan Akan Berhenti Mengonsumsi Steroid?
Hogan pernah bilang dan menyatakan bahwa dia menyesal atas menggunakan steroid di masa lalu dan mengklaim bahwa ia akan beralih ke gaya hidup yang sehat setelah skandalnya di tahun 1994. Namun, kabar kini menunjukkan tantangan besar untuk berhenti sepenuhnya. Dengan riwayat 25 operasi dan nyeri kronis, Hogan mungkin mengandalkan steroid untuk meredakan rasa sakit dan mempertahankan performa fisik. Upaya pemulihan memerlukan dukungan medis intensif, termasuk terapi pengganti hormon dan konseling untuk mengatasi ketergantungan. WWE telah menerapkan Talent Wellness Program sejak 2006 untuk mencegah penyalahgunaan zat, tetapi Hogan, yang kini tidak aktif bergulat, berada di luar jangkauan program ini. Dukungan dari keluarga dan komunitas penggemar bisa menjadi kunci, tetapi usia dan kondisi kesehatannya membuat proses ini penuh risiko.
Kesimpulan: Hulk Hogan Saat Ini Sedang Kecanduan Steroid
Kabar bahwa Hulk Hogan yang saat ini kembali kecanduan steroid mengguncang dunia gulat bahkan para penggemarnya. Dampak kesehatan yang serius, mulai dari kerusakan organ hingga ketergantungan psikologis, menjadi peringatan akan bahaya steroid. Tekanan untuk mempertahankan citra dan mengatasi nyeri kronis diduga menjadi pemicu kembalinya kebiasaan ini. Meski Hogan pernah berusaha hidup sehat, tantangan untuk berhenti sepenuhnya tetap besar. Dukungan medis dan sosial sangat dibutuhkan untuk membantu legenda ini memutus siklus ketergantungan, demi menjaga kesehatannya di sisa hidupnya.
Leave a Reply